Halaman

Selasa, 13 November 2012

Ramuan alami/tradisional untuk mengobati kista ovarium/indung telur

Kista mungkin penyakit yang menakutkan buat kalangan wanita, baik yang sudah berumah tangga maupun masih sendiri/single. Ovarium merupakan organ reproduksi vital buat wanita karena berfungsi menghasilkan ovum ( sel telur ).  Tempat pematangan sel telurjuga terjadi di bagian ovarium. Ovarium mensekresikan hormon – hormon penting seperti estrogen dan progesteron yang berperan dalam pengaturan siklus menstruasi.
Perempuan / wanita mempunyai sepasang ovarium berupa kelenjar berbentuk biji buah kenari yang terletak di kanan dan kiri uterus (rahim), di bawah tuba uterina dan terikat di sebelah belakang oleh ligamentum latum uteri. Sepasang ovarium tersebut menghasilkan 300.000 sel telur. Sel telur yang dikelilingi oleh lapisan sel epiteloid granulosa disebut folikel. Dari hasil penelitian diketahui ada dua hormon yang penting untuk fungsi penuh ovarium yaitu FSH ( Follicle-Stimulating Hormone) dan LH ( Luteinizing Hormone).

Kista berarti kantung yang berisi cairan. Kista ovarium (atau kista indung telur) berarti kantung berisi cairan, normalnya berukuran kecil, yang terletak di indung telur (ovarium
Kista indung telur dapat terbentuk kapan saja, pada masa pubertas sampai menopause, juga selama masa kehamilan.

Suatu tumor jinak dapat mengenai indung telur, berupa kantong yang berisi cairan berwarna coklat yang biasa disebut dengan kista indung telur. Kista indung telur biasanya tidak bersifat kanker. Bila kista tersebut masih kecil, biasanya tidak menimbulkan gejala apa-apa. Namun diperlukan penelitian lebih lanjut untuk meyakinkan bahwa hal itu bukan kanker. Kista yang besar atau kista yang berjumlah banyak dapat menyebabkan perut wanita membuncit. Selain itu, hal itu juga dapat menyebabkan ketidaknyamanan pada panggul, sakit pinggang dan rasa sakit saat berhubungan seksual.

Faktor Penyebab Kista indung Telur /Kista Ovarium.

Kista ovarium disebabkan oleh gangguan (pembentukan) hormon pada hipotalamus, hipofisis, dan ovarium.
Secara umum kista indung telur disebabkan oleh gangguan pembentukan hormon pada hipotalamus, hipofise dan indung telur itu sendiri. Kista indung telur dapat terbentuk kapan saja, antara masa pubertas sampai menopause, bahkan selama masa kehamilan.

Jenis Kista Normal

1. Kista Fungsional
Ini merupakan jenis kista ovarium yang paling banyak ditemukan. Kista ini berasal dari sel telur dan korpus luteum, terjadi bersamaan dengan siklus menstruasi yang normal.

2. Kista fungsional akan tumbuh setiap bulan dan akan pecah pada masa subur, untuk melepaskan sel telur yang pada waktunya siap dibuahi oleh sperma. Setelah pecah, kista fungsional akan menjadi kista folikuler dan akan hilang saat menstruasi.

Kista fungsional terdiri dari: kista folikel dan kista korpus luteum. Keduanya tidak mengganggu, tidak menimbulkan gejala dan dapat menghilang sendiri dalam waktu 6-8 minggu.

Tipe Kista Abnormal

Maksud kata “abnormal” disini adalah tidak normal, tidak umum, atau tidak biasanya (ada, timbul, muncul, atau terjadi). Semua tipe atau bentuk kista -selain kista fungsional- adalah kista abnormal, misalnya:

1.    Cystadenoma
Merupakan kista yang berasal dari bagian luar sel indung telur. Biasanya bersifat jinak, namun dapat membesar dan dapat menimbulkan nyeri.

2.    Kista coklat (endometrioma)
Merupakan endometrium yang tidak pada tempatnya. Disebut kista coklat karena berisi timbunan darah yang berwarna coklat kehitaman.

3.    Kista dermoid
Merupakan kista yang yang berisi berbagai jenis bagian tubuh seperti kulit, kuku, rambut, gigi dan lemak. Kista ini dapat ditemukan di kedua bagian indung telur. Biasanya berukuran kecil dan tidak menimbulkan gejala.

4.    Kista endometriosis
Merupakan kista yang terjadi karena ada bagian endometrium yang berada di luar rahim. Kista ini berkembang bersamaan dengan tumbuhnya lapisan endometrium setiap bulan sehingga menimbulkan nyeri hebat, terutama saat menstruasi dan infertilitas.

5.    Kista hemorrhage
Merupakan kista fungsional yang disertai perdarahan sehingga menimbulkan nyeri di salah satu sisi perut bagian bawah.

6.    Kista lutein
Merupakan kista yang sering terjadi saat kehamilan. Beberapa tipe kista lutein antara lain:

a. Kista granulosa lutein
Merupakan kista yang terjadi di dalam korpus luteum ovarium yang fungsional. Kista yang timbul pada permulaan kehamilan ini dapat membesar akibat dari penimbunan darah yang berlebihan saat menstruasi dan bukan akibat dari tumor. Diameternya yang mencapai 5-6 cm menyebabkan rasa tidak enak di daerah panggul. Jika pecah, akan terjadi perdarahan di rongga perut.

Pada wanita yang tidak hamil, kista ini menyebabkan menstruasi terlambat, diikuti perdarahan yang tidak teratur.

b. Kista theca lutein
Merupakan kista yang berisi cairan bening dan berwarna seperti jerami. Timbulnya kista ini berkaitan dengan tumor ovarium dan terapi hormon.

7. Kista polikistik ovarium
Merupakan kista yang terjadi karena kista tidak dapat pecah dan melepaskan sel telur secara kontinyu. Biasanya terjadi setiap bulan. Ovarium akan membesar karena bertumpuknya kista ini. Untuk kista polikistik ovarium yang menetap (persisten), operasi harus dilakukan untuk mengangkat kista tersebut agar tidak menimbulkan gangguan dan rasa sakit.

Kista ovarium ada yang bersifat jinak dan ganas (kanker). Biasanya kista yang berukuran kecil bersifat jinak. Kista ovarium sering ditemukan secara tidak sengaja pada pemeriksaan rutin.


A. Manifestasi klinis kista ovarium antara lain:
1.    Sering tanpa gejala.
2.    Nyeri saat menstruasi.
3.    Nyeri di perut bagian bawah.
4.    Nyeri pada saat berhubungan badan.
5.    Nyeri pada punggung terkadang menjalar sampai ke kaki.
6.    Terkadang disertai nyeri saat buang air kecil dan/atau buang air besar.
7.    Siklus menstruasi tidak teratur; bisa juga jumlah darah yang keluar banyak.

B. Adapun manifestasi klinis kanker ovarium antara lain:
1.    Perubahan menstruasi.
2.    Rasa sakit atau sensasi nyeri saat bersenggama (dyspareunia).
3.    Gangguan pencernaan yang menetap, seperti: kembung, mual.
4.    Perubahan kebiasaan buang air besar, contoh: sukar buang air besar (= sembelit, konstipasi, obstipasi)
5.    Perubahan berkemih, misalnya: sering kencing.
6.    Perut membesar, salah satu cirinya adalah celana terasa sesak.
7.    Kehilangan selera makan atau rasa cepat kenyang (perut terasa penuh).
8.    Rasa mudah capek atau rasa selalu kurang tenaga.
9.    Rasa nyeri pada (tulang) punggung bawah (Low back pain).

Penegakan Diagnosis

Diagnosis kista ovarium ditegakkan melalui pemeriksaan dengan ultrasonografi  atau USG (abdomen atau transvaginal), kolposkopi screening, dan pemeriksaan darah (tumor marker atau petanda tumor).

Pemeriksaan Laboratorium

Di dalam praktek, jika diperlukan dokter kandungan akan menganjurkan untuk melakukan pemeriksaan sekret (yang meliputi: Trichomonas, Candida/jamur, bakteri batang, bakteri kokus, epitel, lekosit, eritrosit, epitel, dan pH) dan hematologi, misalnya: Hb (Hemoglobin).

Pelaksanaan.

1.    Observasi
Jika kista tidak menimbulkan gejala, maka cukup dimonitor (dipantau) selama 1-2 bulan, karena kista fungsional akan menghilang dengan sendirinya setelah satu atau dua siklus haid. Tindakan ini diambil jika tidak curiga ganas (kanker).

2.   OperasiJika kista membesar, maka dilakukan tindakan pembedahan, yakni dilakukan pengambilan kista dengan tindakan laparoskopi atau laparotomi. Biasanya untuk laparoskopi Anda diperbolehkan pulang pada hari ke-3 atau ke-4, sedangkan untuk laparotomi Anda diperbolehkan pulang pada hari ke-8 atau ke-9.


Cara membuat ramuan alami/tradisional untuk mengobati kista ovarium/indung telur 

adalah sebagai berikut :

A. Ramuan Alami/tradisional untuk mengobati kista ovarium / indung telur yang pertama :

Bahan dan caranya :
. 60 gram temu putih segar
. 15 gram sambiloto kering atau 30 gram yang segar, 
. Rebus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc
. Saring rebusan lalu airnya diminum 2 x sehari, usahakan setiap kali minum 150 cc.

B. Ramuan Alami/tradisional untuk mengobati kista ovarium / indung telur yang kedua :

Bahan dan caranya :
. 30 gram daun dewa segar 
. 50 gram temu mangga 
.  5 gram daging buah mahkota dewa kering
. Rebuss bersama air sebanyak 800 cc air hingga tersisa 400 cc
. saring kemudian airnya diminum 2 x sehari, usahakan tiap kali minum sebanyak 200 cc.

c. Ramuan Alami/tradisional untuk mengobati kista ovarium / indung telur yang ketiga :

Bahan dan caranya :
. 60 gram benalu yang biasa hidup di pohon teh/pohon buah.
. 30 gram rumput mutiara atau rumput lidah ular kembang putih dapat dibeli di toko obat tionghoa dengan nama bai hua she she cao
. Lalu direbus bersama air sebanyak 800 cc air hingga tersisa 400 cc
. Kemudian disaring lalu airnya diminum untuk 2 x sehari sebanyak 200 cc tiap kali minum.

Catatan :
Pastikan anda memang mengalami kista ovarium/indung telur sesuai informasi dan diagnosa dokter spesialis bukan berdasarkan feeling semata.
Silahkan pilih salah satu resep sesuai deskripsi penyakit kista ovarium anda, lakukan secara teratur, dan tetap slalu berkonsultasi ke dokter Sekali lagi ini cuma pengobatan alternatif..jangan dicoba jika anda tidak yakin.

Tiap penyakit pasti ada penyebabnya dan tiap penyakit pasti ada obatnya. Cobalah untuk tetap memelihara mulut dan menjaga apa yang melalui mulut dari hal yang baik, baik itu perkataan maupun makan dan minuman.

source: http://aspal-putih.blogspot.com.

Jumat, 09 November 2012

Mengatasi Kista Ovarium Dengan Ramuan Tumbuhan Obat

Oleh : Prof. H.M. Hembing Wijayakusuma
Ovarium adalah salah satu organ reproduksi pada wanita yang berfungsi menghasilkan ovum ( sel telur ). Tempat pematangan sel telur juga terjadi di bagian ovarium. Ovarium mensekresikan hormon – hormon penting seperti estrogen dan progesteron yang berperan dalam pengaturan siklus menstruasi. Wanita mempunyai sepasang ovarium berupa kelenjar berbentuk biji buah kenari yang terletak di kanan dan kiri uterus (rahim), di bawah tuba uterina dan terikat di sebelah belakang oleh ligamentum latum uteri. Sepasang ovarium tersebut menghasilkan 300.000 sel telur. Sel telur yang dikelilingi oleh lapisan sel epiteloid granulosa disebut folikel. Dari hasil penelitian diketahui ada dua hormon yang penting untuk fungsi penuh ovarium yaitu FSH ( Follicle-Stimulating Hormone) dan LH ( Luteinizing Hormone).
Suatu tumor jinak dapat mengenai indung telur, berupa kantong yang berisi cairan berwarna coklat yang biasa disebut dengan kista indung telur. Kista indung telur biasanya tidak bersifat kanker. Bila kista tersebut masih kecil, biasanya tidak menimbulkan gejala apa-apa. Namun diperlukan penelitian lebih lanjut untuk meyakinkan bahwa hal itu bukan kanker. Kista yang besar atau kista yang berjumlah banyak dapat menyebabkan perut wanita membuncit. Selain itu, hal itu juga dapat menyebabkan ketidaknyamanan pada panggul, sakit pinggang dan rasa sakit saat berhubungan seksual.
Secara umum kista indung telur disebabkan oleh gangguan pembentukan hormon pada hipotalamus, hipofise dan indung telur itu sendiri. Kista indung telur dapat terbentuk kapan saja, antara masa pubertas sampai menopause, bahkan selama masa kehamilan.
Beberapa tipe umum kista indung telur adalah:
Kista folikel
Kista folikel timbul akibat dari folikel yang tidak berfungsi selama siklus menstruasi. Kista folikel berbentuk kecil sehingga biasanya tidak menimbulkan gejala apa-apa, kecuali jika pecah atau terpelintir, dapat menimbulkan gejala terasa kaku dan sakit hebat di daerah perut bagian bawah seperti serangan appendicitis (radang usus buntu) .
Kista lutein
Beberapa kista lutein sering terjadi saat kehamilan. Ada beberapa tipe kista lutein, diantaranya adalah:
a. Kista granulosa lutein
Kista granulosa lutein terjadi dalam korpus luteum indung telur yang fungsional. Kista ini bisa membesar, akibat dari penimbunan darah yang berlebihan saat fase perdarahan dari siklus menstruasi dan bukan akibat dari tumor. Kista ini timbul pada permulaan kehamilan dan diameternya bisa mencapai 5-6 cm yang menyebabkan rasa tidak enak di daerah panggul. Apabila pecah, terjadi pendarahan pada satu sisi rongga perut.
Pada wanita yang tidak hamil, kista ini akan membuat menstruasi terlambat yang diikuti dengan perdarahan yang tidak teratur.
b. Kista theca lutein
Kista theca lutein berisi cairan bening dan berwarna seperti jerami. Timbulnya kista theca lutein berkaitan dengan tumor indung telur dan terapi hormon.
Kista polisistik indung telur
Kista ini menyebabkan menurunnya siklus menstruasi dan terjadi ketidaksuburan (infertilitas, yaitu ketidakmampuan memiliki anak setelah hubungan seksual dengan teratur walaupun tidak menggunakan alat kontrasepsi dalam jangka waktu paling tidak selama satu tahun). Penyakit polisistik indung telur juga merupakan penyebab utama dari abnormalitas endokrin.
Pemeriksaan kista indung telur dilakukan berdasarkan gejala dan tanda-tandanya. Pemeriksaan fisik dan beberapa jenis pemeriksaan laboratorium dapat membantu diagnosis dari beberapa tipe kista. Untuk mengkonfirmasi tipe kista indung telur, dokter akan melihat indung telur melalui ultrasound, laparoskopi atau melaui operasi.
Pengobatan secara medis
Kista folikel
Kista ini tidak perlu diobati karena akan sembuh dengan sendirinya dalam waktu 60 hari. Tetapi harus tetap dikonsultasikan pada dokter.
Kista lutein
a. Kista granulosa lutein yang sering terjadi pada wanita hamil akan sembuh secara perlahan-lahan pada masa kehamilan semester ketiga, sehingga jarang dilakukan operasi.
b. Kista teka lutein akan menghilang secara spontan jika faktor penyebabnya telah dihilangkan.
Kista polisistik indung telur
Untuk kista yang persisten, operasi harus dilakukan untuk mengangkat kista tersebut agar tidak menimbulkan gangguan dan rasa sakit. Bagi wanita yang menjalani operasi kista indung telur, sebaiknya tidak melakukan hubungan seksual dalam masa penyembuhan.
Pengobatan secara tradisional juga bisa dilakukan dengan ramuan tanaman berkhasiat obat. Berikut ini beberapa contoh resep/ramuan tumbuhan obat yang dapat digunakan untuk membantu mengatasi kista ovarium/indung telur.
60 gram temu putih segar + 15 gram sambiloto kering atau 30 gram yang segar, direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, disaring, airnya diminum dua kali sehari, setiap kali minum 150 cc.
30 gram daun dewa segar + 50 gram temu mangga + 5 gram daging buah mahkota dewa kering, direbus dengan 800 cc air hingga tersisa 400 cc, disaring, airnya diminum untuk dua kali sehari, setiap kali minum 200 cc.
60 gram benalu yang hidup di pohon teh + 30 gram rumput mutiara atau rumput lidah ular kembang putih, direbus dengan 800 cc air hingga tersisa 400 cc, disaring, airnya diminum untuk dua kali sehari, setiap kali minum 200 cc.
Catatan :
pilih salah satu resep, lakukan secara teratur, dan tetap konsultasi ke dokter
untuk perebusan gunakan periuk tanah, panci enamel atau panci kaca.
Rumput lidah ular kembang putih kering dapat dibeli di toko obat tionghoa dengan nama bai hua she she cao.
source: http://racik.wordpress.com


ramuan lainnya.

Bahannya :
- 30 gram daun mahkota dewa segar 
- 50 gram temu mangga 
- 5 gram daging buah mahkota dewa kering, 

Caranya :
Semua bahan direbus dengan 800 cc air hingga tersisa 400 cc, disaring, airnya diminum untuk dua kali sehari, setiap kali minum 200 cc. Lakukan secara teratur, dan tetap konsultasi ke dokter.


Senin, 05 November 2012

Maling

Mari ngunci kandang sapi, Sutaji mergoki onok arek menek ondho katene mlebu kamare Romlah.
Ambek Sutaji, ondhone digedrok-gedrok sampek malinge ceblok. 
Mari ngono, malinge diseret dilebokno kandang ndhik mburi omah.
Mari klambine dicopoti kabeh, malinge iku mau dicancang nang cagak.
"Kapokmu kapan !!, mene isuk tak lapurno juraganku, saiki turuo ae sing kepeNak" jare Sutaji.
Isuke Sutaji ngejak bapake Romlah marani maling sing dicancang Sutaji.
Bareng diparani tibake malinge semaput, awake pucet, peok, ambune basin, ambek dhodhone abhang kabeh.
"Lho Ji, iki Na Togog sing mbiyen nginceng anakku.  Waduh saknone arek iki Ji, mari kon kelamuti tah Ji ?".
"Lha lapo aku ngelamuti maling !!!, sampeyan takokno dhewe Nang areke".
Mari diguyang banyu, malinge tangi maneh.  "Opoko kon iku Le?" jare Bapake Romlah.
"Ampun Pak... sak wengi aku bengok-bengok gak onok sing nulungi.  Pedhet sampeyan iku gak onok mboke tah ?".

Telulas

Sore-sore Sutaji mlebu omah berok-berok, ambek raine ditutupi. Sak omah melok gupuh kabeh.
Ambek mboke Romlah ditakoki, "Opoko awakmu iku, pencilakan koyok tandhak bedhes ?"
Sutaji gak langsung njawab, pas tangane dibukak raine bundhas abang kabeh. Lambene njedhir getien.
Mari diombeni banyu, Sutaji rodhok adem terus isok cerito ndhik Romlah.
"Ngene lho.  Aku lak mari ngandangno wedhuse Bapak ta.  Lha aku krungu akeh arek cilik-cilik bengok-bengok ambek kotekan ngene..telulas teng teng teng... telulas crek crek crek... telulas teng teng teng . . . terus ae dibolan-baleni. Tak goleki suarane tibake ndhik njero gardu hansip.  Tak dhelok gedheke bolong persis sak ndhasku.
Saking penasaran onok opo, gardhune tak cedaki,  tibake suorone tambah banter... telulas teng teng teng ... telulas crek crek crek ...terus ae.
Tak pikir paling iku arek-arek lagi totoan. Lagek ae ndhas ku njengongok ndhik bolongan iku mau, moro-moro arek-arek iku nggepuki raiku ambek kulit duren, godhong blarak, sapu, panci gosong, kentes hansip sembarang kalir sampek bundhas kabeh koyok ngene.  Pas aku isok narik ndhasku, aku langsung plencing, mlayu sipat kuping.
Lha mari ngono arek-arek iku mau mbengok maneh . .pat belas teng teng teng... pat belas crek crek crek...pat belas teng teng teng"

Nginceng

Kamut, Gempil ambek Togog enak-enak cangkruk di sore hari.
Moro-moro Romlah, anake Pak Imron, liwat numpak sepeda. 
Arek telu iku langsung ngowo ndhelokno.
" Arek ayune koyok ngono lek turu yok opo yo ?" jare Kamut.
"Lek turu yo merem rek.  Lak mosok koyok awakmu, lek turu nyengir koyok jaran" jare Gempil.
"Maksudku, klamben tah gak ngono lo". jare Kamut.
"Lek ngono, engkok bengi diinceng tah ?" jare Gempil gunggungan.
"Wah iyo rek tepak rek." jare Kamut.
Lha Togog iku awake gedhe tapi wonge gocik.
"Gak melok-melok aku.  Mboke sangar rek.  Kapanane Soleh digebeg duren raine bundhas kabeh" jare Togog.
"Omahe lak tingkat.  Ngene ae. Awakmu lak gedhe tah.  Tugasmu nggendhong aku ambek Gempil.  Aku sing ndhik ndukur.
Lek wis ketok, aku nyeritakno nang Gempil, terus Gempil nyeritakno nang awakmu." jare Kamut maneh.
"Yo wis setuju." mari ngono arek telu iku buyar ngenteni bengi.

Gantine Soleh

Mari raine digebeg duren, akhire Soleh njaluk metu. Mari ngono, Pak Imron oleh ewang anyar jenenge Sutaji. Lha Sutaji iku awake dempal cumak wonge ndlahom, lek diperentah musti ngelakonine kewalik.
Isuk-isuk, Romlah ambek mboke ngrasani Sutaji. 
"Mak, ewange Bapak iku lho wuantik poll wonge.  Wingi lak dikongkon Bapak ngedhuk sumur cik tambah jeru, lha terus lempunge digawe nguruk pekarangan.
Lha pas sore kate ngangsu, Bapak iku muring-muring nggoleki sumure gak onok.  Tibake jare Sutaji, sumure wis diuruk roto.  Pekarangane sing malah bogang kabeh.
Ngono Bapak gak wani, jarene wedhi digibheng ".
Mboke Romlah cerito pisan.
"Iku sik gak sepiro, lha wingi iku Sutaji tak kongkon tuku pithik.  Aku pesen tulung brutune buaken, terus susuke simpenen ngisore bantalku.
Dhadhak pas aku katene turu, bantalku kok mbendhol.  Tibake bantalku diganjel brutu.  Bareng tak takoni endhi dhuwik susuke.  Wis tak buak, jarene."
Pas enak-enak cerito, moro-moro krungu suoro Pak Imron berok-berok ndhik pawon.
"Tulung ! ! Tulung ! ! "
"Waduh blaen iki.  Age cepetan, bapakmu selak mlonyoh kabeh" jare mboke Romlah.
"Lho Bapak lak sik mbangkong se" jare Romlah.
"Iyo.  Tapi Sutaji mau tak kongkon nggodhok pohong gawe sarapane Bapakmu !!".

Kulit Mungsuh Kulit

Pak Imron ndhuwe anak wedok jenenge Romlah. Anake iki waduh uwayune pol.
Selain iku Pak Imron yo nduwe pembantu jenenge Soleh. Pembantune iki areke mbethik.
Masio Nakal tapi Soleh iku areke sregep, dikongkon sembarang mesti gelem.
Lha Soleh iku wis suwe ngesir Romlah. Berhubung de'e pembantu dadi Soleh gak wani nggudho langsung.
Akhire Soleh oleh kesempatan. Pas Romlah turu ndhik kamar, Bapake Romlah nyeluk Soleh tekok kamare,
"Leh . . Soleh,  Bapak jupukno sandal ndhik kamare Romlah cepetan".
"Iyo pak, tak jupukno" jare Soleh, mari ngono Soleh mlebu Nang kamare Romlah
"Lah . . Romlah, aku dikongkon bapak ngesun pipimu" jare Soleh.
Romlah kaget lan gak percoyo, "Leh.. koen ojok kurang ajar lho. Engkok koen tak kandakno Bapak."
Soleh terus mbengok banter," Pak..pak.. Romlah gak gelem pak."
Bapake Romlah emosi dibengoki Soleh, mari ngono ngomong banter,
"Romlah kekno ae, ojo nbantah perintahe Bapak."
Romlah terpaksa manut, terus pipine disun karo Soleh.

Jumat, 02 November 2012

Pikun

Sore-sore Wonokairun nangis gerung-gerung ndhik pinggir embong ambek napuki sirahe.
Gak sui Bunali liwat, begitu ndhelok onok wong tuwek nangis langsung mandhek nakoni.
"Mbah, laopo sampeyan nangis ndhik pinggir embong ?" takok Bunali.
"Aku ndhuwe bojo anyar ndhik omah, sik tas ae tak rabi, umure 20 taun, sik enom, ayu, semlohe. " jare Wonokairun ambek nangis.
"Lho lak enak se sampeyan, laopo kok nangis lho ?. " Bunali mulai bingung.
"Ngene lho cak, wis ayu, bojoku iku yo pinter masak.  Opo ae kari njaluk, jangan asem, rawon, brengkes, sembarang sing enak-enak pokoke. " jare Wonokairun.
"Lha kurang opo maneh sampeyan Mbah.  Ngono kok sik mewek ae. " Bunali tambah bingung.
"Mari ngono yo, bojoku iku setia pol ambek aku. Lek onok sing nggudho langsung dikandhakno aku. " jare Wonokairun maneh.
"Lek ngono ceritane, lha terus opoko sampeyan kok nangis gerung-gerung gak mari-mari ?" Bunali wis gak sabar meneh.
"Masalae aku lali ndhik endhi omahku . . . ."

Minimarket

Wonokairun lagi blonjo ndhik minimarket cedhak omahe.
Sing dituku tibake daging kalengan gawe pakane kucing.
Pas katene mbayar, Wonokairun ditakoni kasire.
"Mbah, lek sampeyan katene tuku pakan kucing iki, sampeyan kudhu mbuktekno lek sampeyan iku ndhuwe kucing.
Aku khawatir lek tibake pakan kucing iki sampeyan emplok dhewe. " jare Bunali, kasire.
Wonokairun gak protes, mulih diluk, mbalike nggendhong kucing dipamerno ndhik Bunali.
"Iki kucingku " jare Wonokairun ambek mbayar daging kalengan gawe kucinge.

Kamis, 01 November 2012

Mancing

Sore-sore mari udhan, Wonokairun mancing nang got cilik ndhik ngarepe warunge Mbok Ten.
Ambek rokokan klobhot, Wonokairun ndhodhok sarungan nyekeli pancinge.
Wong-wong sing katene andhok mesti ndhelok Wonokairun.
Onok sing sakno, onok sing kudhu ngguyu, onok sing ngiro wong gendheng yo onok sing cuek ae.
Gak sui Bunali teko katene andhok pisan.  Bareng ndhelok Wonokairun koyok ngono langsung gak mentolo.
"Mbah, ayok melok aku mangan, wis tah tak bayari ojok kawatir. " jare Bunali.
Pertama Wonokairun isin-isin gak gelem, tapi mari dibujuk-bujuk akhire gelem.
"Sampeyan pesen panganan opo ae sak senenge," jare Bunali.
Mari mangan warek, Bunali ngejak Wonokairun ngobrol.
"Sampeyan mancing ndhik peceren kono mau mosok onok iwake ?" takok Bunali.
"Yo onok rek !! Lek gak, lha lapo tak belani ndhodhok sarungan sak uwen-uwen. " jare Wonokairun.
"Mosok se Mbah.  Wis oleh iwak piro Sampeyan ?" jare Bunali gak percoyo.
"Awakmu sing ke limo . . ."

Y u y u

Sore-sore Wonokairun dijak ngobrol ambek Bunali.
"Mbah.  Jare arek-arek sampeyan wis rabi ping telu.  Yo tah ? " takok Bunali.
"Yo bener. Tapi bojoku wis tebhal kabeh. " jare Wonokairun.
"Lho kok isok ?" jare Bunali.
"Sing pertama mati nguntal yuyu. " jare Wonokairun
"Lha sing kedua ?" takok Bunali
"Sing kedua mati nguntal yuyu. " jare Wonokairun.
"Lha sing ketiga yo nguntal yuyu pisan " jare Bunalu kemeruh.
"Gak.  Matine mergo tak gibheng." jare Wonokairun.
"Lho opoko ?" takok Bunali.
"Soale gak gelem nguntal yuyu . . ."

Ngumbah Kucing

Wonokairun tuku rinso ndhik tokone Bunali.
“Mbah, kok dengaren sampeyan umbah-umbah dhewe ?” takok Bunali.
“Aku katene ngumbah kucing” jare Wonokairun.
“Gak salah tah Mbah.” Bunali bingung.
“Iyo soale kucingku akeh tumane.” Jare Wonokairun.
“Wah yo isok mati kucing sampeyan Mbah” Bunali ngilingno.
“Lho koncoku wingi ngono, yo gak opo-opo”  jare Wonokairun.
Mari mbayar, Wonokairun mulih katene ngumbah kucinge.
Sisuke, Wonokairun teko maneh ndhik tokone Bunali kate tuku rokok.
“Yok opo kucing sampeyan Mbah ?” takok Bunali.
“Kucingku mati “ jare Wonokairun.
“Lho lak temen tah.  Sampeyan iku tak kandhani gak percoyo.  Laopo kucing atik diumbah ambek rinso, wong onok obat tumo” jare Bunali nyeneni.
“Kucingku mati gak mergo rinso” jare Wonokairun njelasno.
“Opoko lho ??” Bunali gak sabar.
“Tak peres . . . .”

Purik

Sumar lagi enak-enak nontok bal-balan ndhik tv, moro-moro bojone ngeriwuki
"Cak, lampu terase pedhot, tulung pasangno sing anyar po'o".
"Masang lampu ?!!!. Kon kiro aku iki PLN tah...!!! " jare Sumar muring-muring.
"Yo wis lek gak gelem, ngene ae cak, tulung benakno kran banyu ndhik jeding po'o cak, eman banyune amber-amber" takok bojone maneh.

Bakul Bakwan

Enak-enak turu tengah wengi, anake cak Srondhol nuangis koyok wong kewedhen.
”Aku ngimpi mbah Kakung mati ...” jare anake.
Wis gathik mewek, turuo maneh, iku ngono mek ngimpi” jare cak Srondhol.
Isuke onok interlokal ngabari lek Bapake Cak Srondhol kenek serangan jantung, mati.
Minggu ngarepe, anake nangis maneh tengah wengi. ”Aku ngimpi mbah Putri mati....” jare anake.
Wis tha percoyo aku, iku ngono mek ngimpi, age ndhang turuo maneh” jare cak Srondhol.
Menene onok interlokal maneh lek ibuke cak Srondhol tibo kepleset ndhik jedhing, mati pisan.

Babaran

Bojone Turkan mbobhot guedhe, wis kari ngitung dino. Jare konco-koncone, onok dukun sekti jenenge Wak So sing isok mindahnolorone wong ngelairno seko ibuke ndhik bapake jabang bayi.
Mergo kepingin nyenengno bojo, Turkan manut opo jare konco-koncone.
Pas wis wayahe, Turkan ngeterno bojone ndhik nggone Wak So.
Karo Wak So, Turkan ditakoni kiro-kiro sak piro kuate nanggung lorone wong babaran. Gawe permulaan Turkan njaluk seprapat dhisik. Ambek Wak So, Turkan sikile dicancang tali rapia terus dikongkon cekelan amben sing kuat, soale masio mek seprapat, lorone wis gak ketulungan.

Mulih Gasik

Munawar, Sapari ambek Kelik kerjo ndhik pabrik paralon. Arek telu iki wis sui koncoan apik, cumak sayang Kelik wonge rodhok ndlahom sitik.
Arek telu iki niteni, ben dino bosse mesti mulih ndhisiki, jam loro awan ngono wis amblas.
Sui-sui arek telu iki mangkel kate melok-melok.
Wis ngene ae rek, mene lek boss moleh awan, kene yo melok mulih awan pisan” jare Munawar.
Menene temenan, jam loro awan bosse wis mulih. Langsung ae arek telu iku melok amblas.

”Rp. 200,000”

Sore-sore jam 3 onok tamu teko omahe Cak No.
”Kulo nuwun. Aku Kusen ning. Cacakmu onok tah ?” jare tamune.
”Sik durung mulih.. diluk ngkas paling, pinarak sik cak..” jare bojone
Cak No. Mari ngono arek loro malih asik ngobrol ambek ngenteni Cak No mulih.
”Sik tah ning, lek tak sawang-sawang sampeyan iku ayu lho athik seksi pisan” Kusen mulai ngerayu.

Kaspo thok ! ! !

Sudjak pamitan ambek bojone kate tuku rokok sedhiluk. Mari tuku rokok, dhadhak Sudjak kepethuk bekas pacare biyen.
Gak keroso enak-enak sir siran dhadhak wis jam rolas bengi.
”Waduh blaen iki, isok mencak-mencak bojoku. Aku njaluk wedhakmu sithik.” jare Sudjak ndhik bekas pacare.
Mari njaluk wedhak, Sudjak pamitan mulih.
”Ndhik endhi ae peno iku Cak, tuku rokok nang Hongkong tah ?” bojone mulai purik.
”Ngene lho dhik, mari tuku rokok aku pethuk cewek ayu terus dijak sir siran sampek lali mulih” jare Sudjak.
”Cak.. cak.. modelmu ae athik sir siran barang.. sik ndhelok tanganmu !!!” jare bojone Sudjak.
Pas didhelok, tangane Sudjak putih kabeh. ”Kaspo thok . .!!! Mene sampek konangan karambol maneh awas kon yo !!!”